SAN DIEGO, informasiterpercaya.com || Sejak ditangani Erik ten Hag, Manchester United sudah menghabiskan triliunan rupiah untuk belanja pemain. Ten Hag menegaskan, investasi besar memang diperlukan.
MU mendaratkan sederet bintang top dan pemain berbakat setelah menunjuk Ten Hag untuk menggantikan Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer permanen. Di musim debutnya, Ten Hag merekrut Lisandro Martinez, Casemiro, Antony, Christian Eriksen, Tyrell Malacia.
Hasilnya Setan Merah sukses kembali ke papan atas Premier League usai finis ketiga, memenangi Piala Liga Inggris, menjadi runner-up Piala FA, dan maju sampai delapan besar di Liga Europa. Investasi besar kembali dilakukan MU di musim panas ini dengan mendaratkan Mason Mount, Andre Onana, dan Rasmus Hojlund.
Itu berarti total belanja Ten Hag di Manchester United sudah melebihi 400 juta pound sterling (Rp 7,75 triliun). Alhasil, MU-nya Ten Hag akan menghadapi tekanan yang lebih tinggi untuk memenangi titel juara di 2023/2024.
Manajer Belanda itu tidak terpengaruh dengan besarnya investasi MU karena fokusnya memperbaiki kualitas skuad demi bersaing di semua kompetisi. “Tidak bisa karena semua tim ‘kan berinvestasi besar-besaran, menghabiskan banyak uang,” ungkap dia dilansir Telegraph.
“Dibandingkan dengan klub-klub lain kami tidak melakukan lebih atau kurang. Mereka semua berinvestasi besar di tim mereka. Saya tidak fokus pada masalah ini karena menurut saya ini tidak menarik,” sembur mantan bos Ajax Amsterdam itu.
“Saya harus memikirkan tentang cara bermain saya dan bagaimana saya bisa meningkatkan tim saya. Saya akan berjuang untuk pemain-pemain yang saya inginkan dan saya akan menuntas dari klub untuk mendapatkan pemain-pemain yang tepat, dan ketika kami mendapatkannya, kami harus memperoleh hasilnya,” imbuh Ten Hag.***DTK
