Kapolri Minta Pasukan Antisipasi Aksi Terorisme Saat Pemilu 2024

Kriminal314 Dilihat

JAKARTA || Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta pasukan pengamanan Pemilu 2024 mengantisipasi aksi terorisme di seluruh Indonesia. Dia meminta personel kepolisian memberi perhatian demi mencegah terjadinya aksi terorisme.

Sigit mengingatkan perihal kejadian yang sempat terjadi pada Pemilu 2019. Dia berharap hal serupa tidak terjadi pada pesta demokrasi mendatang.

“Terorisme juga harus menjadi perhatian serius. Pada penyelenggaraan Pemilu 2019 terdapat 6 aksi serangan teror dan ini tidak boleh terjadi di Pemilu 2024,” ucap Sigit dalam amanatnya saat gelar pasukan Operasi Mantap Brata 2023-2024 di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Selasa (17/10/2023).

Sigit juga menyinggung soal perang antara Hamas dan militer Israel yang saat ini masih terjadi. Dia meminta pasukan melakukan langkah preventif dengan menangkap pelaku terorisme.

“Terlebih saat ini perang antara Hamas dengan militer Israel sedang bereskalasi, di mana hal ini dapat berdampak terhadap situasi di Indonesia,” ungkap Sigit.

“Optimalkan preventive strike agar pelaku teror berhasil ditangkap sebelum melancarkan aksinya sehingga kita bisa memastikan tidak ada letupan sekecil apa pun pada Pemilu 2024,” lanjutnya.

Selain itu, Sigit meminta pasukan melakukan pemetaan potensi konflik di tiap wilayah. Dia juga memerintahkan agar penyelesaian konflik itu dilakukan hingga ke akar masalah.

“Apabila terdapat konflik yang sudah mengganggu stabilitas kamtibmas, maka pastikan penggunaan kekuatan dilakukan secara tepat sesuai SOP dengan memegang teguh asas proporsionalitas, legalitas, akuntabilitas, serta netralitas,” perintahnya.

Sebagaimana diketahui Polri melakukan apel gelar pasukan Operasi Mantap Brata 2023 dalam rangka pengamanan Pemilu 2024. Sebanyak 434 ribu personel dari Mabes Polri dan jajaran Polda dikerahkan dalam operasi tersebut.

Adapun operasi ini akan dipimpin langsung oleh Kabaharkam Polri Komjen Fadil Imran dengan didampingi Dankorbrimob sebagai wakil kepala operasi (wakaops).

Operasi Mantap Brata 2024 nantinya akan melibatkan 11 satuan kerja dari Mabes Polri. Sebelas satuan yang dimaksud adalah Bareskrim, Baintelkam, Baharkam, Korbrimob, Slog, Divisi Humas, TIK, Propam, Hubinter, Srena, dan Irwasum. Kemudian, 11 satuan kerja itu akan ditempatkan ke dalam sembilan satuan tugas (satgas) yang berbeda.

Sembilan satgas tersebut adalah Pengamanan Capres-Cawapres, Preemtif, Preventif, Penindakan, Gakkum, Antiteror, Pengaman TPS Luar Negeri, Humas, dan Banops.***DTK

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *