MEDAN || PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara telah merampungkan pembangunan jaringan listrik untuk menyuplai kebutuhan pasokan listrik di seluruh venue di Sumatera Utara. Jaringan tersebut dibangun agar pada pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut 2024 nantinya tidak terjadi gangguan listrik padam.
“Kita tidak mau ada gangguan listrik padam pada saat berlangsungnya pertandingan cabang olahraga (cabor) PON XXI di Sumatera Utara. Makanya, PLN telah merampungkan pembangunan jaringan listrik di seluruh venue tempat diselenggarakannya pesta akbar olahraga tersebut,” kata Humas PLN (Persero) UID Sumatera Utara, Yudis Asmen ketika dihubungi melalui telepon selularnya, Jumat (16/08/2024).
Yudis Asmen juga menyebutkan, selain pembangunan jaringan listrik ke seluruh venue, pihaknya akan menyiapkan posko dan personil selama perhelatan PON XXI. “Posko dibangun bertujuan untuk menjaga pasokan listrik. Sedangkan, personil yang ditugaskan diminta terus memantau dan tetap berkoordinasi guna mengetahui setiap saat kondisi pasokan listrik,” sebutnya.
Dia juga mengimbau kepada seluruh personil yang bertugas agar selalu menjaga kesehatan. “Kita perlu tenaga ekstra, jadi kalau kesehatan terganggu otomatis pekerjaannya pun akan terbengkalai. Jadi sekali lagi saya ingatkan tetap jaga kesehatan,” harap Humas PT PLN (Persero) UID Sumatera Utara.
Di samping itu juga, Yudis Asmen meminta seluruh PLN di setiap daerah ada penyelenggaraan PON XXI agar tetap dikawal dan terus dipantau pasokan listrik. “Kita tidak mau ketika berlangsung pertandingan terjadi listrik padam. Kita mau PON tahun ini sukses dan lancar tanpa ada gangguan listrik,” ujarnya.
Namun ketika ditanya berapa megawatt yang diperlukan untuk perhelatan PON XXI Aceh-Sumut 2024, Yudis Asmen mengatakan, pihaknya belum bisa menyimpulkan berapa megawatt karena venue saat ini masih dalam penyelesaian. “Kalau venue sudah rampung baru saya bisa menjawabnya. Tapi, karena venue belum seratus persen selesai saya tidak mau reka-reka,” katanya.***WASGO
