GUNUNGSITOLI, informasiterpercaya.com || Berdasarkan hasil verifikasi atas jamban sehat dan telah divalidasi oleh Dinas kesehatan Kota Gunungsitoli, maka Desa Luaha Laraga menjadi desa yang telah mencapai status ODF (Open Defecation Free) Stop Buang Air Besar Sembarangan.
Wali Kota Gunungsitoli yang di wakili oleh Kepala Bappelitbang Kota Gunungsitoli Karya Bate’e, S.STP,MAP meresmikan Desa Luaha Laraga sebagai desa ODF (Open Defecation Free) Stop Buang Air Besar Sembarangan, bertempat di Gedung Gereja Kasih Eneas Desa Luaha Laraga, Kecamatan Gunungsitoli Selatan, Kamis (10/08/2023).
Kepala Bappelitbang Kota Gunungsitoli Karya Bate’e, S.STP,MAP dalam arahannya mengucapkan selamat kepada Pemdes Luaha Laraga dan Camat Gunungsitoli Selatan atas terselenggaranya pendeklarasian ODF, kiranya deklarasi ODF ini dapat meningkatkan komitmen bersama untuk terus menjaga dan mempertahankan perilaku hidup bersih dan sehat.
“Ini tidaklah mudah, dan kami sangat mengapresiasi. Pendeklarasian ODF bukan merupakan kegiatan atau program musiman tetapi ini adalah korelasi dalam penentuan kemajuan suatu daerah. Jangan berpuas diri, mari kita ukir kebaikan dalam memimpin desa dan kecamatan. Kita berharap Desa Luaha Laraga kedepan semakin berinovasi, semakin inovatif dan kreatif,” ucapnya mengakhiri.
Ditempat yang sama, Kepala Desa Luaha Laraga Wan Krisman Zebua, S.Pd dalam laporannya menyampaikan bahwa ada 2 (dua) dusun di Desa Luaha Laraga dengan jumlah 212 Kepala Keluarga dan 946 Jiwa. Pekerjaan mayoritas adalah petani dan hampir 70% nya adalah nelayan.
“Tahun 2020-2023 desa sudah membangun 6 (enam) jamban kepada masyarakat di khususkan bagi warga yang terkena stunting. Tahun 2022 Pemko sudah membantu desa mengurangi beban tentang penanganan jamban sebanyak 50 unit melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman dan pada tahun 2023 melalui Dinas PUTR ditambah lagi sebanyak 10 unit. Kami sangat berterimakasih kepada seluruh OPD Lingkup Pemko Gunungsitoli, perangkat desa dan UPTD Kecamatan Gunungsitoli Selatan atas berkat kerja keras yang telah mengawal kami sehingga desa ini telah berhasil diverifikasi atas jamban sehat,” pungkasnya
Turut hadir Kepala Dinas Kesehatan Kota Gunungsitoli, Sekretaris Dinas Kominfo Kota Gunungsitoli, Camat Gunungsitoli Selatan dan Sekcam, Kepala UPTD Puskesmas Gunungsitoli Selatan, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Tokoh Agama, para perangkat desa, dan hadirin lainnya.***RESTU
