Militer Israel Gempur 250 Target Hamas di Gaza dalam 24 Jam

Ragam156 Dilihat

TEL AVIV || Militer Israel menyebut jet tempurnya telah menggempur sedikitnya 250 target Hamas dalam serangan selama 24 jam terakhir di wilayah Jalur Gaza. Gempuran ini membalas serangan roket yang diluncurkan kelompok militan Palestina dari Jalur Gaza ke arah wilayah Israel baru-baru ini.

Seperti dilansir Al Arabiya, Selasa (21/11/2023), militer Israel menyebut bahwa 250 target Hamas yang menjadi target dalam serangan sehari terakhir di Jalur Gaza itu mencakup target yang disebutnya sebagai ‘teroris’ dan ‘infrastruktur teroris’, juga target-target peluncur roket.

“Semalam, pasukan (militer Israel) mengarahkan sebuah jet tempur untuk menyerang pos peluncuran roket yang menjadi lokasi roket diluncurkan ke arah wilayah Israel bagian tengah pada Senin (20/11) waktu setempat. Pos itu terletak di dekat area permukiman penduduk sipil,” sebut militer Israel dalam pernyataannya.

“Pasukan darat (militer Israel) menemukan persediaan senjata dalam jumlah besar di kediaman seorang teroris senior Nukhba di Jalur Gaza,” demikian pernyataan militer Israel.

Diklaim juga oleh militer Israel bahwa pasukannya menemukan sebuah rudal antitank yang disembunyikan di bawah tempat tidur bayi dalam operasinya.

Tidak disebutkan lebih lanjut oleh militer Israel soal kemungkinan adanya korban jiwa akibat serangan terbarunya itu.

Israel melancarkan serangan tanpa henti, baik lewat udara, darat dan laut, terhadap Jalur Gaza untuk membalas serangan mematikan Hamas pada 7 Oktober lalu. Sekitar 1.200 orang, sebagian besar warga sipil, dilaporkan tewas akibat serangan Hamas tersebut.

Rentetan serangan Israel, menurut otoritas kesehatan Gaza, telah menewaskan sedikitnya 13.300 orang, yang mencakup 5.600 anak dan 3.550 perempuan. Sekitar 31.000 orang lainnya mengalami luka-luka akibat serangan-serangan militer Israel.

Pengeboman yang terus dilakukan Israel terhadap Jalur Gaza telah memaksa ratusan ribu warga sipil Palestina untuk mengungsi dari rumah masing-masing.

Hamas Klaim Targetkan Posisi Militer Israel Dekat Perbatasan Lebanon

Hamas, dalam pernyataan terpisah, mengumumkan pihaknya menargetkan sebuah rumah di Metulla, kota di Distrik Utara Israel, dekat perbatasan Lebanon, dalam serangan terbaru untuk merespons gempuran Israel terhadap rumah-rumah di area selatan. Rumah itu diduga kuat menjadi tempat pengerahan tentara Israel.

Menurut pernyataan yang dirilis Hamas, para tentara Israel diserang dengan senjata yang pantas dan secara langsung terkena serangan.

Sebelumnya, Hamas menyatakan pihaknya menyerang posisi tentara Israel di area segitiga Al-Taihat dengan sejumlah rudal dan peluru artileri. Serangan-serangan lainnya menggunakan tiga drone tempur dan artileri, menurut Hamas, dilancarkan terhadap pusat konsentrasi tentara Israel di sebelah barat Kiryat Shmona.

Hamas mengklaim serangan-serangan yang dilancarkan dari basis kelompok ini di Lebanon, berhasil mengenai target secara langsung dan bahkan memicu korban.***DTK

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *