Lahir di Manchester, Palmer sudah bergabung Manchester City di level U-8 hingga debut di tim senior pada September 2020. Namun Citizens memutuskan memasukkannya daftar jual dan ditambah minimnya kesempatan bermain, Palmer akhirnya dijemput Chelsea.
Bersama Chelsea, talentanya mulai termaksimalkan. Palmer sejauh ini menjadi penampil terbaik dengan kontribusi 14 gol dan sembilan assist dari 31 pertandingan di seluruh ajang.
Catatan itu yang akan coba dibawanya kala menyambangi rumah lamanya akhir pekan ini. Pada pertemuan pertama di Stamford Bridge, November lalu, ia membantu Chelsea mengimbangi sang juara bertahan 4-4 dengan bikin satu gol.
Palmer tak menampik perasaannya aneh menatap laga tandang ke Etihad. Tapi ia antusias, plus ini kesempatan untuk membuktikan lebih jauh bahwa ia tak semestinya dilepas klub.
“Ini akan aneh, sebuah perasaan yang aneh. Tapi saya menantikannya dan tim juga tak sabar menatap laga ini,” ujarnya di situs resmi Chelsea.
“Saya sejujurnya sangat antusias, meskipun rasanya bakal aneh. Memang saya sudah menghadapi mereka di Stamford Bridge.”
“Tapi saya rasa kembali ke Etihad akan lebih aneh lagi rasanya. Saya menantikan kesempatan itu,” imbuhnya.***DTK
