DELISERDANG || SKUAD Pebulutangkis tunggal putra wakil Indonesia, Yohanes Saut Marcellyno, tampil gemilang setelah menumbangkan wakil China Wang Zi Jun dengan skor ketat 14-21, 21-17, 21-16 pada laga babak awal turnamen Indonesia Masters 2025 yang digelar di GOR PBSI Sumut, Pancing, Deliserdang, Selasa (21/10/2025). Kemenangan ini menjadi bukti ketangguhan pemain muda Indonesia dalam menghadapi tekanan dari lawan tangguh asal Negeri Tirai Bambu.
Pada game pertama, Yohanes Saut harus mengakui keunggulan lawannya. Wang Zi Jun tampil agresif dan mendominasi permainan dengan pukulan cepat serta pertahanan solid. Yohanes tampak kesulitan keluar dari tekanan, sehingga beberapa kali kehilangan poin penting yang membuat game pertama berakhir 14-21 untuk keunggulan Wang.
Memasuki game kedua, perubahan strategi dilakukan Yohanes dengan bermain lebih sabar dan memanfaatkan reli panjang. Pola tersebut terbukti efektif, karena membuat Wang mulai kehilangan fokus dan melakukan sejumlah kesalahan sendiri. Dukungan penonton tuan rumah juga menambah semangat Yohanes hingga akhirnya mampu menutup game kedua dengan kemenangan 21-17.
Pertarungan sesungguhnya terjadi di game ketiga. Kedua pemain saling kejar poin dengan permainan cepat dan variasi serangan tajam. Yohanes menunjukkan mental juara ketika tertinggal 14-15, lalu membalikkan keadaan melalui smes keras dan kontrol net yang apik. Ketegangan mencapai puncaknya saat skor 19-16, sebelum akhirnya Yohanes memastikan kemenangan 21-16.
Usai pertandingan, Yohanes mengaku bersyukur dapat melewati laga berat tersebut. “Game pertama saya terlalu terburu-buru, tapi setelah itu saya coba tenang dan fokus pada pola sendiri. Dukungan penonton sangat membantu saya menjaga semangat,” ujar Yohanes kepada awak media.
Sementara itu, Wang Zi Jun mengakui kekalahan karena kurang sabar menghadapi perubahan strategi lawan. “Saya kehilangan fokus di game kedua dan ketiga. Yohanes bermain sangat cerdas dan bertahan kuat,” kata Wang usai pertandingan.
Kemenangan ini membawa Yohanes Saut Marcellyno melaju ke babak berikutnya dan menjaga asa Indonesia untuk mendominasi turnamen Indonesia Masters 2025. Dengan performa yang terus meningkat, Yohanes diharapkan mampu melangkah lebih jauh dan menjadi salah satu harapan baru tunggal putra Indonesia di ajang internasional.***WASGO
