Elizabeth Banks Mengaku Bersalah Atas Kegagalan Charlie’s Angels

Hiburan493 Dilihat

 

Film Charlie’s Angels (2019) sempat menjadi sorotan karena dianggap gagal secara pendapatan dan hanya mampu meraup 73.3 juta USD saja sementara bujet produksi menghabiskan 55 juta USD dan promosi 50 juta USD.

Kerugian besar yang dialami Columbia Pictures itu pun menjadi perbincangan hangat lagi saat ini setelah sang sutradara Elizabeth Banks mengakui bahwa dirinya lah yang bertanggung jawab atas semua itu.

Dalam wawancaranya bersama Variety, Banks mengatakan bahwa tak ada pihak lain yang bersalah atas kejadian itu.

“Aku mengambil tanggung jawab penuh untuk Charlie’s Angels. Itu semua ada padaku dan aku dengan senang hati menerimanya, karena apa lagi yang bisa ku lakukan?” tuturnya.

Dibintangi banyak aktris papan atas Hollywood, Charlie’s Angels digadang-gadang mampu melebihi film lainnya dalam waralaba tersebut namun sayangnya justru malah merugi dan menjadi kontroversi.

Salah satu hal yang ramai dibahas kala itu adalah soal strategi marketing yang digunakan di mana menjadikan film tersebut sebagai simbol dari feminis. Hal ini yang kemudian ditentang oleh Elizabeth Bank sehingga berpotensi membuat hancur kariernya di Hollywood.

Kini Elizabeth Banks mencoba untuk mengembalikan namanya itu dengan membuat film Cocaine Bear. Film komedi-aksi tersebut terinspirasi dari kisah nyata dari beruang hitam di Amerika Serikat yang mati setelah mengonsumsi sepaket besar kokain pada 1985. Sebelum tewas, beruang itu pun menjadi brutal dan membantai sebuah kota kecil di Georgia hingga menyerang warga lokal serta turis.

Sebelumnya Elizabeth Banks juga sempat menuliskan cuitan di Twitternya setelah Charlie’s Angels mengalami flop di bioskop. Film itu kalah jauh dari Ford vs Ferrari yang tayang bersamaan dengannya dan duduk di peringkat pertama box office.

“Bagaimanapun aku bangga dengan Charlie’s Angels dan aku senang dengan filmnya,” tulisnya.***DTK

EDITOR: ADI SISWOYO WASGO