MEDAN || Prabowo Mania 08 Sumatera Utara menganggap sudah sewajarnya Wali Kota Medan Bobby Nasution menonaktifkan Direktur Utama PD Pasar Kota Medan Suwarno.
Sekretaris Prabowo Mania 08 Sumut, Bobby O Zulkarnain kepada wartawan di Medan, Selasa (24/9/2024) mengatakan, sikap walikota itu untuk menghindarkan kerusakan yang lebih besar di tubuh institusi PD Pasar Medan.
“Selama ini kinerja Suwarno selaku Dirut PD Pasar memang buruk, dia tak mampu mrngoptimalkan potensi malah mrnimbulkan banyak persoalan baru terutama kisruh di kalangan pedagang,” kata Bobby.
Hal ini, kata Bobby, wajar karena sedari awal kemampuan manajerial Suwarno juga sangat diragukan.
“Kami nilai keputusan ini (menonaktifkan Suwarno) sudah sangat tepat. Tapi yang harus dicermati, bagaimana ke depan harus bisa memilih orang yang punya kapabilitas untuk memimpin di PD Pasar,” cetus Bobby.
Sebab, menurutnya, urusan di PD Pasar sangat kompleks karena terkait dengan ribuan pedagang serta asset-asset yang dituntut untuk bisa dikelola dengan baik sehingga bisa menyumbang pendapatan asli daerah (PAD).
“Intinya kita berharap, revitalisasi terhadap pasar-pasar yang ada di Kota Medan harus tetap dilakukan dengan tidak merugikan sebagian pihak terutama para pedagang,” tegasnya.
Sebelumnya Walikota Bobby Nasution menonaktifkan Suwarno, hal itu disampaikan Bobby usai pedagang demontrasi di depan Kantor Walikota Medan, Senin (23/9/2024).
Demontrasi itu dilakukan pedagang Pusat Pasar yang menolak dilakukannya revitalisasi.
Mereka juga mengaku tidak pernah dilibatkan dalam proses pembahasan revitalisasi.
“Dari awal saya sampaikan pedagang harus dilibatkan (dalam pembahasan revitalisasi), tadi dengar sendiri ya pedagang tidak dilibatkan, nggak tahu,” kata Bobby Nasution usai menjumpai pedagang yang demontrasi.***REL