JAKARTA || Philippe Troussier buka suara terkait pemecatannya dari kursi pelatih Timnas Vietnam. Pria asal Prancis itu ungkap, ada banyak kesalahpahaman.
Philippe Troussier dipecat setelah Vietnam kandas 0-3 dari Timnas Indonesia di kandangnya sendiri pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Selasa (26/3). Vietnam pun belum pernah menang di tahun 2024 ini.
Lebih jauh lagi, The Golden Star sedang kalah 10 kali dari 11 laga terakhirnya. Alhasil, Federasi Sepakbola Vietnam (VFF) memecat Troussier!
Philippe Troussier dikontrak oleh Vietnam di tahun 2019 untuk mengasuh Timnas U-19. Barulah pada Maret 2023, dirinya jadi pelatih tim senior Vietnam menggantikan posisi Park Hang-seo.
Troussier tahu betul ada banyak kabar-kabar miring mengenai dirinya. Troussier mengaku ada banyak kesalahpahaman.
“Ada banyak kesalahpahaman sejak awal, setelah itu banyak pemberitaan sana-sini. Sulit untuk terbuka kepada masyarakat, terutama kepada media,” bukanya dilansir dari bongda24h.
Philippe Troussier menutup, dirinya meminta maaf kepada masyarakat Vietnam. Pria berusia 69 tahun itu akan merindukan tim The Golden Star dan bersyukur pernah menjadi pelatihnya.
“Sudah pasti, semuanya hanya soal salah paham. Anda harus memaafkan saya, saya bukan politisi, saya hanya seorang pelatih,” tegasnya.
“Saya mencoba yang terbaik, begitu juga para pemain. Bagi saya, bertanggung jawab itu bukan sekadar bilang ‘saya bertanggung jawab’, tapi harus membuktikan di lapangan. Saya mencoba melakukannya tetapi gagal,” paparnya.
“Kontrak saya dengan Vietnam ditujukan untuk Piala Dunia 2026, VFF mendukung saya sampai akhir. Saya akan merindukan Vietnam,” tutupnya.***DTK