JAKARTA || Indonesia akan mengekspor kopi ke Mesir. Hal ini ditandai dengan penandatanganan kontrak kerja sama ekspor kopi sebanyak 950 ton ke Mesir oleh PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) dalam ajang Trade Expo Indonesia (TEI) 2023 di ICE BSD pada Kamis (19/10).
Penandatanganan ini dilakukan oleh Edhy Rizwan, Direktur Komersial dan Pengembangan PPI yang terdiri dari dua kontrak kerja sama yakni dengan Haggag Import Company yang diwakili oleh Mohamed Sayed Hassan Haggag, Direktur Haggag Import Company dan El Nada for Export & Import yang diwakili oleh Khaled Mostafa Radwan Ismail, Direktur El Nada for Export & Import dengan komoditas green bean coffee. Edhy berharap, kerja sama ini dapat terus berlanjut dan ditingkatkan ke komoditas lainnya.
“Kontrak kerja sama ini diharapkan dapat terus berlanjut dan berjalan sesuai rencana, dan mendorong peningkatan ekspor pada komoditas lainnya,” ucap Edhy Rizwan dalam keterangan tertulis, Jumat (20/10/2023).
Edhy Rizwan menjelaskan, masing-masing kontrak tersebut berisikan rencana ekspor kopi sebanyak 475 ton untuk Haggag Import Company dan El Nada for Export & Import sebanyak 475 ton.
Untuk diketahui, PPI mulai mengekspor kopi sejak 2016 dan secara rutin dari 2018-2023 dengan tujuan ke Mesir.
Pada Mei 2023, sebagai Badan Pelaksana imbal dagang PPI telah melakukan pelepasan ekspor kopi perdana dengan skema imbal dagang yang difasilitasi oleh Kementerian Perdagangan ke Mesir sebanyak 25 ton senilai US$ 60.000 yang diimbaldagangkan dengan kurma dari Mesir sebanyak 50 ton senilai US$ 60.000.***DTK