Topan Ginting Jadi Pj Sekda Medan, Bobby: Jangan Pungli dan Korupsi

Medan1461 Dilihat

MEDAN || Wali Kota Medan Bobby Nasution melantik Topan Obaja Putra Ginting, SSTP MSP menjadi Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah, Senin (13/05/2024) di Ruang Rapat III Kantor Wali Kota Medan.

Bobby Nasution menekankan agar Pj Sekda yang baru dilantik itu dapat menciptakan lingkungan internal dan eksternal Pemko Medan kondusif.

“Pemko Medan bukan cerita tentang satu atau dua orang, bukan berhasil atau gagal karena satu atau dua orang. Pemerintahan ini akan berhasil, akan baik, atas kerja bersama-sama, atas kerja tim, baik internal maupun eksternal, bersama Forkopimda maupun masyarakat,” kata Bobby.

Hadir pada pelantikan tersebut antara lain Wakil Wali Kota Medan H. Aulia Rachman, unsur Forkopimda, Ketua TP PKK Medan Kahiyang Ayu Bobby Nasution, para Asisten Setdako, segenap pimpinan perangkat daerah, dan camat itu.

Wali Kota Medan, mengingatkan agar kolaborasi tetap dijaga dengan baik dan mencegah adanya kubu-kubu, faksi-faksi, dan kelompok-kelompok di lingkungan Pemko Medan. Wali Kota juga menekan agar jangan ada egoisme individual dan sektoral. Semua harus bersama-sama bekerja dalam mencapai kesejahteraan masyarakat Medan.

“Oleh karena itu, tugas kita bersama menciptakan lingkungan yang kondusif, baik internal maupun eksternal,” ungkapnya.

Dia juga mengingatkan, agar Topan Ginting bisa mendorong seluruh perangkat daerah mencapai target kerja yang telah ditetapkan.

“Kita semua punya target kerja. Jangan tinggalkan kerja di Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, Bina Konstruksi yang masih Saudara pimpin. Apa yang kita targetkan di Tahun 2024 harus tercapai,” tegasnya.

Wali Kota berpesan agar Topan fokus dalam upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dan berharap agar sektor perpajakan dapat berjalan baik dan mewujudkan inovasi dalam meningkatkan pendapatan. Artinya, pekerjaan dan pendapatan dapat terwujud.

Pada bagian akhir katanya, mengingatkan tentang pentingnya menjauhi pungli dan korupsi. “Kita diberi amanah untuk masyarakat, kita bertanggung jawab di dunia dan akhirat. Jadikan jabatan ini bukan dipandang mulia di dunia, tetapi juga di akhirat. Laksanakan tugas sebaik-baiknya,” tandasnya.

Pengangkatan Topan ini berlandaskan Surat Keputusan Wali Kota Nomor 800.1.3.3/421A tentang Pengangkatan Penjabat Sekretaris Daerah Kota Medan. Dalam Surat Keputusan itu ditetapkan pengangkatan Topan sebagai Penjabat Sekretaris Daerah Kota Medan di samping jabatannya sebagai sebagai Kepala Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi Kota Medan.

Saat ditemui wartawan usai melantik dan mengambil sumpah janji Topan, Bobby Nasution menerangkan, pengangkatan Pj Sekda ini menyusul Wiriya Alrahman sebelumnya menjabat Sekda Medan diangkat menjadi Pj Bupati Deliserdang. Kebetulan, lanjutnya, beberapa waktu sebelumnya dirinya mengajukan cuti untuk menunaikan ibadah umrah. Waktu yang mendesak dan untuk pengangkatan Pj Sekda harus mendapat persetujuan Gubernur, maka disarankan, termasuk Wakil Wali Kota, untuk menunjuk Pelaksana Harian (Plh) Sekda sembari menunggu masa cutinya selesai.

“Setelah masa cuti selesai baru menunjukkan Pak Topan sebagai Pj Sekda,” ungkapnya didampingi Wakil Wali Kota, H. Aulia Rachman.

Bobby Nasution menegaskan, pengangkatan Topan sebagai Pj Sekda sudah melalui pertimbangan yang matang. Nama Topan mengerucut sebagai figur yang dinilai bisa memonitoring program-program utama Pemko Medan serta mengkoordinasikan dan berkoordinasi dengan pemerintah provinsi maupun pusat.

Data diperoleh menunjukkan, Topan Obaja Putra Ginting merupakan birokrat yang berpengalaman dan pernah dipercaya dalam berbagai jabatan di Pemko Medan. Selain masih menjabat sebagai Kadis Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi, Topan pernah pernah menjadi kepala bidang di Dinas Komunikasi dan Informatika, Camat Medan Tuntungan, Kabag Pengadaan Setdako, Plt. Kadispora, dan Plt. Kadis Pendidikan Medan.***WASGO