Kapan Mulai Tarawih Ramadan 2025? Cek Supaya Tidak Salah!

Ragam18 Dilihat

JAKARTA || Selama bulan Ramadan, orang yang berpuasa sangat dianjurkan melakukan salat Tarawih. Ibadah ini dilaksanakan pada malam-malam bulan Ramadan setelah salat Isya dan sebelum salat witir.

Biasanya, ibadah Tarawih diselenggarakan semalam sebelum puasa pertama. Lantas, kapan mulai Tarawih Ramadan 2025? Simak informasi di bawah ini.

Kapan Tarawih Pertama Ramadan 2025?

Berdasarkan Kalender Hijriah Indonesia 2024 yang disusun oleh Direktorat Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kementerian Agama (Kemenag) RI, awal puasa Ramadan 2025 jatuh pada 1 Maret 2025. Meski demikian, masyarakat tetap harus menunggu hasil sidang isbat untuk penetapan 1 Ramadan 2025.

Berbeda dengan pemerintah, Muhammadiyah melalui Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) 1446 H menetapkan awal Ramadan 2025 jatuh pada tanggal 1 Maret 2025. Masyarakat yang mengikuti jadwal Muhammadiyah, bisa melaksanakan Tarawih pertama Ramadan 2025 pada Jumat, 28 Februari 2025 malam.

Untuk yang mengikuti jadwal pemerintah, tetap harus menunggu keputusan sidang isbat. Jika berdasarkan hasil sidang isbat, puasa pertama Ramadan 2025 jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025, maka salat Tarawih pertama Ramadan 2025 akan dilaksanakan pada Jumat, 28 Februari 2025 malam.

Tata Cara Salat Tarawih
Umumnya, salat Tarawih dilakukan sebanyak 8 rakaat. Berikut niat salat sunnah Tarawih beserta tata cara pelaksanaannya.

– Bacaan niat sebagai imam salat Tarawih:

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

Arab-latin: Ushalli sunnatat Tarāwīhi rak’atayni mustaqbilal qiblati adā’an imāman lillāhi ta’ālā.

Artinya: Aku menyengaja sholat sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, sebagai imam karena Allah SWT.

– Bacaan niat sebagai makmum salat Tarawih:

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَى

Arab-latin: Ushalli sunnatat Tarāwīhi rak’atayni mustaqbilal qiblati adā’an ma’mūman lillāhi ta’ālā.

Artinya: Aku sholat sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, sebagai makmum karena Allah SWT.

– Tata cara salat Tarawih:

Mengucapkan niat salat Tarawih sesuai dengan posisinya, sebagai imam atau makmum
Niat di dalam hati ketika takbiratul ihram
Mengucap takbir saat takbiratul ihram
Membaca Surat Al-Fatihah dan kemudian membaca salah satu surat dalam Al-Qur’an
Rukuk
Itidal
Sujud pertama
Duduk di antara dua sujud
Sujud kedua Duduk istirahat atau duduk sejenak sebelum bangkit untuk mengerjakan rakaat kedua
Bangkit dari duduk, lalu mengerjakan rakaat kedua dengan gerakan yang sama dengan rakaat pertama (mulai dari membaca Al-Fatihah hingga sujud kedua)
Duduk tasyahud akhir dan salam pada rakaat kedua atau rakaat keempat.***DTK

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *