MEDAN || Dalam rangka menyambut perayaan Hari Chit Gwek Cap Go, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan, Hasyim SE, yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Medan, berkolaborasi dengan komunitas Share If You Care (SIYC) melaksanakan kegiatan bakti sosial. Kegiatan ini berupa pembagian “Kotak Kebahagiaan” kepada para pengemudi ojek online (Ojol) di Medan. Kegiatan tersebut dilakukan Kamis 22 Agustus 2024 dan mendapat apresiasi dari masyarakat.
Kegiatan ini bertujuan untuk menyebarkan kebahagiaan dan semangat berbagi kepada para pekerja harian yang kerap kali kurang mendapatkan perhatian, khususnya di masa-masa sulit seperti sekarang. Hasyim SE menyampaikan bahwa para pengemudi ojek online merupakan bagian penting dari masyarakat yang selama ini menjadi penggerak perekonomian kota, terutama dalam menyediakan layanan transportasi yang mudah dan cepat.
“Kami berharap melalui kegiatan ini, para pengemudi ojek online dapat merasakan perhatian dan kepedulian dari kami. Mereka adalah pahlawan transportasi yang selalu siap melayani kebutuhan masyarakat,” ujar Hasyim SE saat ditemui di sela-sela kegiatan pembagian Kotak Kebahagiaan.
Kotak Kebahagiaan yang dibagikan berisi berbagai kebutuhan sehari-hari, seperti makanan siap saji, minuman, masker, dan hand sanitizer. Pembagian dilakukan di beberapa titik di Kota Medan, sehingga menjangkau sebanyak mungkin pengemudi ojek online. Hasyim SE juga secara langsung ikut membagikan kotak-kotak tersebut kepada para pengemudi yang tengah beristirahat di pangkalan.
Para pengemudi ojek online yang menerima Kotak Kebahagiaan merasa terharu dan berterima kasih atas perhatian yang diberikan. Salah satu pengemudi, Budi Santoso, mengungkapkan bahwa bantuan ini sangat berarti bagi dirinya dan rekan-rekannya. “Terima kasih banyak kepada Pak Hasyim dan komunitas SIYC. Bantuan ini sangat membantu kami, apalagi di saat seperti ini,” ujarnya dengan senyuman.
Komunitas SIYC, yang telah dikenal aktif dalam kegiatan sosial di Kota Medan, juga merasa bangga dapat berkolaborasi dengan Hasyim SE dalam kegiatan ini. Ketua SIYC, Ibu Lina, menyatakan bahwa kegiatan ini bukan hanya tentang memberi bantuan materi, tetapi juga tentang membangun rasa solidaritas dan kebersamaan di antara warga kota.
“Kami ingin menunjukkan bahwa berbagi tidak harus menunggu momen besar atau memiliki harta yang melimpah. Dengan kepedulian yang sederhana pun, kita bisa membuat perbedaan besar dalam hidup orang lain,” kata Ibu Lina.
Hari Chit Gwek Cap Go, yang merupakan perayaan penting bagi masyarakat Tionghoa, menjadi momen yang tepat untuk menyebarkan kebahagiaan dan berbuat kebaikan. Hasyim SE menegaskan bahwa semangat berbagi yang ditunjukkan dalam kegiatan ini sejalan dengan nilai-nilai gotong royong dan saling tolong menolong yang menjadi dasar kehidupan bermasyarakat di Indonesia.
“Kami berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi tradisi yang terus kami lakukan setiap tahun, bukan hanya dalam menyambut Hari Chit Gwek Cap Go, tetapi juga dalam berbagai kesempatan lainnya,” tambah Hasyim.
Pembagian Kotak Kebahagiaan ini juga menjadi bagian dari upaya DPC PDI Perjuangan Kota Medan untuk lebih dekat dengan masyarakat dan memahami kebutuhan mereka. Hasyim SE percaya bahwa keberhasilan seorang pemimpin bukan hanya diukur dari kebijakan yang dibuat, tetapi juga dari seberapa besar kepeduliannya terhadap rakyat.
Kegiatan ini pun mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk aparat kepolisian yang membantu mengatur lalu lintas selama pembagian berlangsung agar tetap tertib dan lancar. Dukungan ini membuat kegiatan dapat berjalan dengan baik dan mencapai tujuannya.
Hasyim SE juga menyampaikan harapan agar kegiatan bakti sosial ini dapat menginspirasi banyak pihak untuk ikut berperan aktif dalam membantu sesama. “Mari kita jadikan kepedulian sosial sebagai bagian dari kehidupan kita sehari-hari. Dengan begitu, kita bisa membangun masyarakat yang lebih harmonis dan sejahtera,” ajaknya.
Bagi Hasyim SE, kegiatan bakti sosial ini juga menjadi ajang untuk menunjukkan bahwa nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong masih sangat relevan dan penting untuk terus dipelihara. “Masyarakat Medan dikenal dengan keramahannya. Melalui aksi kecil ini, kita pertahankan nilai-nilai itu dan saling membantu satu sama lain,” tegasnya.
Dengan semangat yang sama, Hasyim SE dan komunitas SIYC berencana untuk terus melakukan berbagai kegiatan sosial di masa mendatang. Mereka ingin menjangkau lebih banyak orang yang membutuhkan dan memberikan dampak positif yang lebih luas.
Hasyim SE mengakhiri kegiatan dengan pesan moral bahwa setiap orang bisa menjadi bagian dari perubahan yang positif. “Bukan soal seberapa besar yang kita berikan, tapi seberapa tulus kita melakukannya. Semoga kegiatan ini membawa berkah dan kebahagiaan bagi kita semua,” tutupnya dengan penuh harap.
Kolaborasi antara pemerintah, komunitas, dan masyarakat menjadi contoh nyata bagaimana aksi sederhana dapat memberikan dampak yang besar. Semoga semangat berbagi ini terus tumbuh dan menjadi inspirasi bagi semua orang.***WASGO