MEDAN || Pengurus Provinsi Federasi Olahraga Karate – Do Indonesia (Pengprov Forki) Sumut optimis meraih 2 medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh – Sumut.
“Kita merasa yakin meraih 2 medali emas tercapai. Hal ini berkaca dari hasil yang diraih pada dua kali kejurnas karate, mengikuti pertandingan di Filipina dan Thailand, semua hasilnya cukup memuaskan,” kata pelatih Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) karate Sumut, Delfinus Rumahorbo, di sela-sela latihan di Kompleks Perumahan Cemara Hijau, Ahad (3/8/2024).
Sekarang ini tingkat persaingan antar karateka cukup kompetitif, walaupun saingan terberat kita nantinya masih berasal dari Jabar, Jatim, DKI Jakarta dimana kemampuan karateka mereka cukup merata,” jelasnya.
Selain itu kata Delfinus, seperti Kalimantan Selatan (Kalsel), Lampung dan Aceh juga perlu diwaspadai, karena mereka juga memiliki satu atau dua karateka berprestasi.
“Kita tidak bisa mengukur kekuatan daerah lain. Karena karate merupakan olahraga tidak terukur. Namun, sebagai tuan rumah, kita berharap hasil yang diraih melebihi target yang ditetapkan,” harapnya.
Untuk itu, Delfinus juga berharap agar karateka Sumut bisa sebanyak-banyaknya masuk partai final di PON 2024 nanti, sehingga bisa dilihat mana yang berpeluang meraih medali emas.
Untuk meraih target tersebut, Delfinus menyebutkan, hingga saat ini pihaknya terus menjalankan program yang telah ditetapkan serta melakukan simulasi yang mengarah ke pertandingan.
Forki Sumut pada PON 2024 mendatang akan menurunkan 18 Karateka, dimana 9 putra dan 9 putri. Ke 9 atlet putra yakni Calvin Audira Harianja, Hanifsyah Siregar, Neo Zanjibar, Rizky Lawyer, Faisal Halomoan Siahaan, Kharen Ardianta Tarigan, Riza Mahendra, M Arif Fadillah dan Daniel Hutapea.
Sedang putri yaitu Dwi Hanny Khairunissa, Jihan Nursafira, Aprillia Nur Rizki, Marcella Oktavia Simanjuntak, Arnella Putri, Tri Rantika, Nicky Dwi Oktari Putri Iselda, Leica Al Humaira Libis serta Dessynta Rakawari Sabirin Banu.
Ke 18 Karateka putra dan putri ini dilatih oleh 4 pelatih yakni Delfinus Rumahorbo ST, Pulungan Sihombing, Sitiasma Tanjung dan Dwi Yuda Syaputra.***WASGO