JAKARTA, informasiterpercaya.com || Ketua umum PSSI Erick Thohir membenarkan Indonesia akan bertanding di FIFA Matchday pada September. Namun, lawan-lawannya masih tunggu konfirmasi, termasuk Malaysia.
Hal itu sekaligus menjawab pertanyaan adanya kabar lawan Timnas di FIFA Macth Day selanjutnya ialah Malaysia.
Kabar itu sebelumnya disampaikan akun Instagram Ekor Harimau Malaya, yang menyebut : “Malaysia dikhabarkan akan bertemu Indonesi dalam perlawanan persahabatan antarbangsa pada September nanti, selain China yang telah bersetuju.
“Perlawanan persahabatan ini dikatakan telah “diatur” oleh kedua-dua pemimpin negara. Dua2 negara dalam fasa prestasi dan semangat tinggi. Memang best jumpa masa ni. Bring it on! Betul ke ni? Suatu perlawanan untuk training yang bagus untuk Malaysia,” bunyi tulisan tersebut.
Merespons itu, Erick lantas memberikan penjelasannya. Apa katanya?
“FIFA Match Day tentu tempat kita mencari poin. Suka tidak suka FIFA Match Day kita tahun ini di bulan Oktober sulit diadakan, karena ada kualifikasi World Cup. Kita berbeda dengan Malaysia, mereka main di babak selanjutnya. Jadi kita harus main dulu Oktober, kalau menang main di November,” kata Erick dalam jumpa persnya di kawasan Merdeka Selatan, Jumat (23/6/2023).
“Nah, ini kami sedang duduk bersama Pak Waketum (Zainudin Amali), Pelatih Indra (Sjafri) dan Coach Shin (Tae yong), kepala BTN Sumardji, jangan masing-masing ego tapi prioritaskan Timnasnya,” ujarnya.
“Jadi saya pastikan di September ini ada pertandingan. Hanya siapa lawannya tunggu saja. Kami sudah tulis surat kepada empat sampai delapan negara dan sudah pasti cari poin,” tuturnya.
Menjawab nama-nama negara yang sudah muncul ke permukaan pemberitaan, Erick juga menjelaskannya.
“Kalau bicara lawan Korea itu tidak bisa dadakan. Mereka sudah punya kalender setahun. Selain itu, kalau lawan Korea, Jepang, kapan dapat poinnya? Kita punya tugas juga dari ranking 149 dunia, turun menjadi top 100,” tuturnya.
“Malaysia, oh saya sangat terbuka dengan mereka. Kapan lagi? Tapi Malaysia juga ada pertandingan di China, undangan.”
“Jadi tunggu saja. Saya, Waketum, benar-benar menyusun. Sebab, ini tidak seperti dulu langsung kirim surat, siapa tahu bisa datang besok. Jadi yang saya pastikan September ada, tunggu saja,” Erick mempertegas.
“Untuk tahun depan saya tak bisa bicara hari ini. Sebab, kalau Oktober dan November menang, masih ada kualifikasi hingga Piala DUnia 2026. Jadi mesti hati-hati,” kata Erick.***DTK
