JAKARTA, informasiterpercaya.com || Kasus penganiayaan terhadap seorang mahasiswa bernama Ken Admiral oleh anak Eks Kabag Ops Ditnarkoba Polda Sumut AKBP Achiruddin Hasibuan, Aditya Hasibuan menghebohkan publik. Begini awal mula kasusnya hingga berujung harta AKBP Achiruddin dipelototi KPK.
Dilansir detikSumut, Jumat (28/4/2023), Ibu Ken Admiral, Elvi Indri, mengatakan anaknya dan Ken merupakan teman semasa SMP. Elvi menyebut keduanya jarang berkomunikasi setelah Ken menempuh pendidikan di Manchester, Inggris.
“Kalau nggak salah waktu SMP mereka berteman, sesudah itu, Ken ke UK, sudah jarang (komunikasi),” kata Elvi di Mapolda Sumut.
Sementara itu, Direskrimum Polda Sumut Kombes Sumaryono mengatakan kasus penganiyaan ini bermula saat Ken saling berbalas pesan dengan Aditya. Pesan itu berisi persoalan wanita berinisial D. Namun kemudian, polisi meralat inisial wanita itu. Polisi menyebut wanita yang diduga menjadi pemicu penganiayaan itu berinisial SH.
“Ini perkara saling lapor. Bermula dari chatting-an antara pelapor Ken Admiral dengan terlapor AH,” kata Dirreskrimum Polda Sumut Kombes Sumaryono.
Pesan soal wanita itulah yang membuat Aditya emosi. Hingga pada 21 Desember 2023 sekitar pukul 22.00 WIB, Aditya menghentikan mobil Ken Admiral yang sedang berada di SPBU, Jalan Ringroad, Kota Medan, dan memukul Ken sebanyak tiga kali.
Selanjutnya, pada 22 Desember 2022 sekitar pukul 02.30 WIB, Ken bersama temannya mendatangi rumah Aditya di Jalan Karya, Kecamatan Medan Helvetia, untuk menanyakan kasus pemukulan serta perusakan terhadap mobil pelapor. Saat itulah, lanjut Sumaryono, terjadi penganiayaan sebagaimana video viral tersebut.***DTK