AFC Kecam Serangan Israel di Laga Piala Palestina

Olahraga438 Dilihat

JAKARTA || Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) mengecam keras aksi tentara Israel di laga final Piala Abu Amar (Piala Palestina). Ada tembakan gas air mata di laga itu.

Final Piala Abu Amar mempertemukan Balata FC Vs Jabar Al-Mukaber di Stadion Faisal Al Husseini, Palestina, Kamis (30/3/2024). Laga itu sempat terhenti lantaran aksi teror tentara Israel yang menembakkan gas air mata hingga peluru karet.

Situasi itu membuat penonton sempat berhamburan masuk ke dalam lapangan. Anak-anak maupun wanita sampai dibuat sesak napas karena terkontaminasi gas air mata.

Beberapa orang sampai harus mendapatkan perawatan di pinggir lapangan. Yang lebih parah, ada juga yang dilarikan ke rumah sakit akibat serangan itu.

“AFC mengutuk keras serangan tidak beralasan dan mengerikan yang dilancarkan oleh pasukan Israel terhadap pemain dan penonton selama pertandingan Final Piala Abu Ammar antara Balata FC dan Jabal Al Mukaber di Stadion Internasional Faisal Al Husseini di al-Ram pada Kamis malam,” tulis pernyataan resmi AFC.

“Gas air mata dan peluru yang dibungkus karet digunakan oleh pasukan Israel selama penyerangan, yang menyebabkan pertandingan dihentikan karena beberapa pemain dan penggemar Palestina, termasuk anak-anak dan wanita, menderita sesak napas karena menghirup gas air mata dan harus dirawat dengan keduanya. pinggir lapangan dan di rumah sakit,” lanjut pernyataan itu.

“AFC menyerukan segera mengakhiri semua tindakan kekerasan oleh pasukan Israel terhadap rakyat Palestina dan berdiri dalam solidaritas yang kuat dengan Asosiasi Sepakbola Palestina dan komunitas sepakbola Palestina.”

Pertandingan final ini menghasilkan Jabar Al-Mukaber keluar sebagai juaranya. Klub yang diperkuat eks Persib Bandung Mohammed Rashid itu menang tipis 1-0.***DTK