TANJUNG BALAI || Wali Kota Tanjung Balai H Waris Tholib menghadiri acara pelantikan FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) periode tahun 2023-2028, di Aula Sutrisno Hadi, Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Sijambi, Kecamatan Datuk Bandar, Rabu (27/09/2023) pukul 15:15 Wib.
Kegiatan pelantikan dihadiri yakni, Wakapolres Tanjung Balai Kompol Rudi Candra, Asisten III Administrasi Umum Pemko Tanjungbalai. Drs Walman P Riadi Girsang, Mewakili Kaban Kesbangpol Kota Tanjung Balai, Sekretaris Sopian Pohan, Kepala Kementerian Agama Tanjung Balai Dr H Al-Ahyu, Ketua MUI Kota Tanjung Balai H Hazrul Aswadi, Ketua FKUB Provinsi Sumatera Utara. Dr H Abdul Rahim, Ketua PD Al-Washliyah Kota Tanjung Balai. Ahmad Husin, Ketua PD Muhamadiyah Kota Tanjung Balai Firdaus, Ketua PC NU kota Tanjung Balai. Dr H Mulyadi, Ketua BKUK Kota Tanjung Balai Eriston Sihaloho, Tokoh Agama Islam, Abdullah Rahim, Tokoh Agama Kristen Protestan Drs Amirson Samosir, Tokoh Agama Katolik. Tauraja Turnib,Tokoh Agama Kong Hu Chu. Js Joely, Tokoh Agama Budha. Si THien Hok, Tokoh Agama Hindu Denny Baldish,Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda Kota Tanjung Balai dan Undangan lainnya.
Wali Kota Tanjung Balai H Waris Tholib dalam arahannya mengatakan, Kota Tanjung Balai merupakan daerah yang memiliki berbagai potensi, baik dari kekayaan alam maupun dari masyarakat yang plural, perbedaan agama yang di anut oleh masyarakat kota Tanjung Balai tidak menghalangi terbangunnya kerukunan umat beragama.
Dikatakannya, sudah menjadi pemahaman umum bahwa persatuan dan kesatuan adalah kunci dari keberlangsungan dan kesatuan berbangsa dan bernegara, hal ini hanya dapat terwujud apabila sekat yang memisahkan dan mengotak-ngotakan elemen masyarakat dapat menghilang, salah satu cara untuk mewujudkan cita-cita tersebut adalah melalui sikap toleransi umat beragama, Kata Waris.
Menjaga kerukunan dan persatuan antar semua komponen masyarakat sangat diperlukan untuk menyukseskan pemilu tahun 2024 mendatang serta menciptakan rasa damai dan aman dalam kehidupan bermasyarakat sangat penting.
Mengingat dalam pemilu nanti dinamika nya semakin semakin tinggi FKUB punya kewajiban mengajak, menyerukan umat agar menjaga kerukunan agar menjaga kerukunan antar kondusivitas daerah menjelang pemilu tahun 2024.
Peran tokoh agama sangat strategis dalam mendinginkan suasana (Cooling Sistem) dan sanisat penting dalam mencegah terjadinya perpecahan dalam kontestasi politik menghadapi pemilu tahun 2024 maka sosialisasi ini menjadi penting sebagai upaya cipta kondisi pemilu yang aman, nyaman, damai, dan demokratis
“Saya berharap forum kerukunan umat beragama Kota Tanjung Balai dapat terus memantapkan perannya di tengah masyarakat, menjadi jembatan dan wadah dalam memelihara toleransi dan kerukunan antar umat beragama, sehingga dapat mencegah terjadinya berbagai konflik sosial dalam masyarakat,” katanya.
“Semoga pelantikan forum FKUB kota Tanjung Balai hari ini dapat membangun kinerja serta mampu membangkitkan semangat kita untuk memelihara persatuan dan kesatuan masyarakat Kota Tanjung Balai,” Ujar Waris Tholib.
Sementara itu ketua FKUB kota Tanjung Balai terpilih Hasbullah, dalam sambutanya menyampaikan, terima kasih kepada panitia yang sudah menyukseskan acara ini, ucapan terimakasih kepada Bapak Wali kota Tanjung Balai yang sudah memfasilitasi tempat pelantikan FKUB Kota Tanjung Balai.
“Kepada pengurus yang baru saja dilantik mari kita bekerja sama untuk membantu kerja pemerintah kota Tanjung Balai dan mengajak kepada kita semua agar toleransi umat beragama di kota Tanjung Balai dapat rukun dan damai, dan meminta kepada bapak Wali kota Tanjung Balai agar anggaran FKUB di perhatikan dan memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang kami laksanakan,” kata Hasbullah.***YUSWAN EFENDI
